Saturday, February 23, 2013

Kesurupan Masal dan Gangguan disosiatif trans

Fenomena kesurupan masal merupakan fenomena klasik di negara kita (Indonesia). Untuk dapat dimaklumi bahwa pengaruh budaya dan pemahaman tradisional pada fenomena ini masih sangat kuat. Hal ini menyebabkan penanganan-penanganan kasus tersebut atau semacamnya menjadi tidak tuntas.
Tanda klasik kesurupan masal adalah sebagai berikut :
     1. Di'provokasi' oleh 1 atau 2 orang, yang berperilaku aneh secara tiba-tiba seperti berteriak-teriak, mata melotot, bicara kasar, mengumpat, marah-marah, berbicara dengan bahasa yang asing didengar, suara yang kadang berubah.
     2. Kebanyakan adalah wanita, dan jarang terjadi pada laki-laki
     3. Usia kanak akhir hingga dewasa awal, kesurupan masal tidak mungkin terjadi pada kelompok lansia (lanjut usia) atau balita (anak-anak play group misalnya)
     4.  Jumlahnya tidak akan melebihi 25% dari populasi yang ada di lingkungan tersebut.
 
Demikian di dalam dunia kedokteran dikenal dengan istilah gangguan disosiatif konversi trans, dimana kerentanan mental yang tinggi, kerapuhan mental yang kronis dan ketidak mampuan untuk menghadapi kenyataan kehidupan menjadi penyebab terjadinya pembalikan mental sehingga terjadi "kesurupan" bersama tersebut.
 
Penanganan yang tepat diperlukan dalam hal ini.

No comments: